Rote Ndao – Dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban wilayah, anggota Koramil 1627-03/Batutua di bawah pimpinan Danramil Kapten Inf. Yeremias Z. Ado bersama Pelda Suandrik, Serka Janry Selanno, Kopda Sutrisno, Kopda Otniel Bofe, dan Praka Mohamad Rio Aldian melaksanakan pengamanan kegiatan tatap muka antara Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk, SH., dengan Gerakan Masyarakat Pesisir di kawasan PT. Bo’a Development, Desa Bo’a, Kecamatan Rote Barat, pada Minggu (12/10/2025).
Kegiatan yang diikuti sekitar 50 orang massa aksi tersebut dipimpin oleh Hendra Hangge selaku Koordinator Umum. Dalam aksi tersebut, masyarakat menyampaikan aspirasi dan tuntutan terkait aktivitas PT. Bo’a Development, antara lain pembukaan kembali akses jalan menuju kawasan wisata Bo’a, penghentian penebangan hutan mangrove, serta pembebasan Erasmus Frans Mandato tanpa syarat.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekda Kabupaten Rote Ndao Drs. Jonas M. Selly, MM, Kapolsek Rote Barat Ipda I Gusti Ngurah W., SH, Kasat Pol PP Yeskial Mesakh, Camat Rote Barat Olens A.J. Ndoen, SH, perangkat Desa Bo’a, Kadus se-Desa Bo’a, insan pers, serta unsur keamanan gabungan dari TNI, Polri, dan Satpol PP.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Rote Ndao menegaskan bahwa pemerintah daerah akan menindaklanjuti aspirasi masyarakat secara bijak melalui komunikasi dengan pihak PT. Bo’a Development serta pendekatan dengan lembaga hukum terkait kasus yang sedang berlangsung. Bupati juga menegaskan komitmennya untuk mencegah terjadinya perpecahan di tengah masyarakat Desa Bo’a.
Kegiatan tatap muka berlangsung dengan aman, tertib, dan kondusif berkat sinergi aparat keamanan yang terdiri dari satu regu anggota Koramil 1627-03/Batutua, satu regu anggota Polsek Rote Barat, dan satu regu anggota Satpol PP Kabupaten Rote Ndao. Kehadiran Babinsa di lapangan menjadi wujud nyata peran TNI dalam mendukung upaya pemerintah daerah menciptakan suasana damai serta menjaga keutuhan dan keamanan masyarakat di wilayah pesisir Rote Barat.
Post a Comment